Monday, 2 November 2015

ISI KARANGAN

Nama             :   Dinda Anugrah Mutiara
Kelas              :   3EB25
NPM               :   22213547

PENGERTIAN KERANGKA KARANGAN
Kerangka karangan adalah rencana teratur tentang pembagian dan penyusunan gagasan. Kerangka karangan yang belum final disebut outline sementara sedangkan kerangka karangan yang sudah tersusun rapid an lengkap disebut outline final.
Sebelum membuat kerangka karangan perlu kita susun selangkah agar tujuan awal kita dalam menulis tidak hilang atau melebar di tengah jalan. Karangka karangan menguraikan tiap topik atau masalah menjadi beberapa bahasan yang lebih fokus dan terukur. Kerangka belum tentu sama dengan daftar isi,atau uraian per bab. Kerangka ini merupakan catatan kecil yang sewaktu-waktu dapat berubah dengan tujuan untuk mencapai tahap yang sempurna.
ISI KARANGAN
Bagian isi ialah bagian inti dalam karya ilmiah yang meliputi bab pendahuluan, bab landasan teoretis, bab objek lokasi penelitian (khusus praktik kerja), bab pembahasan (analisis data), dan bab penutup. Dengan kata lain, bagian isi merupakan penelitian si penulis.
Bab pendahuluan memuat penjelasan atau pengantar tentang isi karangan ilmiah.  Kemudian juga memuat landasan kerja dan arahan dalam penyusunan karangan ilmiah.
Pada bagian ini, diuraikan:
(a) masalah yang akan diteliti
(b) contoh masalah
(c) penjelasan tentang dipilihnya masalah ini bagi penulis atau pun bagi orang lain
(d) argumentasi yang logis antara data (realitas) dan teori (harapan).
Identifikasi masalah merupakan garis besar yang akan diteliti atau diuraikan. Identifikasi masalah ini disajikan dalam bentuk pertanyaan. Akan tetapi, pembatasan masalah merupakan bagian yang menyempitkan atau  membatasi pokok permasalahan sehingga kajian tidak terlalu luas dan abstrak.
Tujuan penelitian merupakan sasaran yang akan dicapai atau dihasilkan dalam penelitian ini(harus sejalan dengan identif ikasi masalah), sedangkan kegunaan penelitian merupakan penegasan tentang manfaat yang akan dicapai baik secara teoretis maupun secara praktis. Kerangka teori berisikan prinsip-prinsip teori (dari para ahli) yang dijadikan dasar untuk menganalisis data.
Penelitian ilmiah harus menerapkan metode dan teknik penelitian. Metode penelitian ialah seperangkat alat yang tersusun secara sistematis dan logis, sedangkan teknik penelitian ialah tata cara melakukan setiap langkah-langkah metode penelitian.
Lokasi penelitian ialah tempat penelitian dilaksanakan. Lamanya penelitian dapat dilakukan dengan membuat rencana atau jadwal kegiatan penelitian.
Penelitian ilmiah harus menyajikan sekaligus memaparkan sumber data. Sumber data ini merupakan bahan yang diteliti. Jika penelitian ini berasal dari buku, misalnya, novel, majalah, surat kabar, tabloid, identitas sumber data tersebut harus dicantumkan. Jika sumber data itu banyak dan beragam, dapat digunakan sampel dan populasi.

Daftar Pustaka


No comments:

Post a Comment