Nama : Dinda
Anugrah Mutiara
Kelas : 3EB25
NPM
: 22213547
KONSEP MENULIS LAPORAN ILMIAH
Karya tulis mempunyai banyak ragam tergantung
dari tujuan, manfaat, sumber penulisan, dan aspek-aspek lainnya. Karya
tulis ilmiah dapat didefinisikan sebagai laporan tertulis tentang (hasil)
suatu kegiatan ilmiah. Definisi yang lebih kompleks dapat dikemukakan
bahwa pengertian karya tulis ilmiah adalah suatu tulisan yang
membahas suatu masalah berdasarkan penyelidikan, pengamatan, pengumpulan data
yang didapat dari suatu penelitian,
baik penelitian lapangan, tes laboratorium, ataupun kajian pustaka yang
didasarkan pada pemikiran atau metode ilmiah yang logis dan empiris.
Jenis – Jenis Karya Tulis Ilmiah
Ada berbagai macam cara penggolongan jenis
karya tulis ilmiah yang didasarkan pada :
– Cara
penulisan, yaitu ada karya tulis ilmiah murni yang biasanya ditujukan untuk
konsumsi kalangan cendekiawan atau profesi dan karya tulia ilmiah yang
ditujukan untuk masyarakat umum dengan tujuan membangkitkan motivasi terhadap
suatu pemecahan masalah.
– Sumber
Utama yang digunakan dalam penulisan, yaitu berupa :
– Laporan
Kasus, yaitu laporan tentang suatu hasil pengamatan/tindakan pemecahan masalah
yang belum banyak diketahui orang.
– Laporan
Penelitian yaitu suatu laporan tentang penelitian yang telah diselesaikan oleh
penulis dimana masalah penelitiannya diambil dari sekelompok anggota masyarakat
dan dilakukan berdasarkan metodologi yang rinci dan terarah.
– Studi
Kepustakaan merupakan penalaahan gagasandari berbagai ahli tentang suatu
masalah untuk dibandingkan kemudian disimpulkan menurut pandangan penulis.
1.
Berdasarkan
bentuk karangannya, diantaranya yaitu :
– Makalah,
merupakan segala bentuk karya tulis baik berupa pembahasan ataupun hasil
karangan tentang suatu pokok bahasan.
– Skripsi,
yaitu suatu karya tulis singkat yang didasari oleh penelitian berupa bahan –
bahan bacaan atau observasi lapangan.
– Tesis
merupakan karya tulis singkat yang didasari oleh penelitian berupa bahan –
bahan bacaan atau observasi lapangan secara lebih mendalam dan merupakan
laporan penelitian yang dilakukan secara seksama berdasarkan metodologi
penelitian yang biasanya merupakan karya tulis akhir Program Strata Dua/
Magister atau Program Spesialis Satu.
– Disertasi
merupakan istilah yang digunakan untuk karya tulis ilmiah yang dibuat dalam
mencapai gelar di sebuah Universitas yaitu Program Strata Tiga/ Doktor
(Haryanto, AG. 2000).
Manfaat Penulisan Karya Tulis
Ilmiah
Menurut Sikumbang dalam Haryanto, AG (2000)
ada 6 manfaat dari penulisan karya tulis ilmiah, yaitu sebagai berikut :
(a) Melatih
mengembangan ketrampilan membaca efektif.
(b) Melatih
menggabungkan hasil bacaan dari berbagai literatur, mengambil sarinya dan
mengembangkannya ke tingkat pemikiran yang lebih matang.
(c) Memperkenalkan
penulis pada kegiatan kepustakaan.
(d) Meningkatkan
ketrampilan dalam mengorganisasi dan menyajikan fakta secara jelas dan
sistematis.
(e) Memperoleh
kepuasan intelektual.
(f) Memperluas
cakrawala ilmu pengetahuan (Zaenal Arifin, E, 2008).
Tahap – Tahap Penyusunan Karya
Tulis Ilmiah
Pada dasarnya dalam penyusunan karya tulis
ilmiah terdapat 5 tahap, yaitu Persiapan, Pengumpulan data, Pengorganisasian
dan pengonsepan, pemeriksaan/ penyuntingan konsep dan penyajian.
1.
Tahap
persiapan, meliputi pemilihan topik/ masalah, penentuan judul dan pembuatan
kerangka karangan.
2.
Tahap
pengumpulan data, meliputi pencarian keterangan dari berbagai literatur,
pengumpulan keterangan/data dari pihak – pihak yang dianggap mengetahui masalah
yang akan diteliti dan yang terakhir yaitu melakukan percobaan atau pengujian
di lapangan atau laboratorium.
3.
Tahap
pengorganisasian dan pengonsepan ini meliputi pengelompokan data yaitu menelaah
bagian – bagian yang harus didahulukan kemudian lakukan pengonsepan berdasarkan
data tersebut.
4.
Pemeriksaan/
penyuntingan konsep, yang termasuk dalam tahap ini adalah pengecekan dan
membaca kembali naskah seta penyaringan kekurangan yang ada.
5.
Penyajian,
yang termasuk dalam tahap ini adalah pengetikan hasil penelitian (Zaenal
Arifin, E, 2008)
Hambatan dalam Penyusunan Karya
Tulis Ilmiah
Menurut Danim (2003), salah satu kendala yang
dapat disebut sebagai kendala utama penyelesaian akhir program, adalah
kesukaran penulisan karya tulis akhir dan hal ini sering kali menjadi salah
satu faktor penghambat. Beberapa hambatan dalam kesalahan umum yang sering
terjadi dikalangan mahasiswa dalam proses perkuliahan karya tulis akhir adalah
sebagai berikut :
– Kesalahan
dalam perumusan studi penelitian
– Kesalahan
dalam penelusuran pustaka
– Kesalahan
dalam proses pengumpulan data penelitian
– Kesalahan
dalam penggunaan instrument pengukuran standart
– Kesalahan
dalam penerapan alat-alat statistik
– Kesalahan
dalam menyusun rancangan penelitian dan metodologi
– Kesalahan
dalam teknik pengumpulan data
– Kesalahan
dalam aplikasi metode penelitian.
Daftar Pustaka