Nama : Dinda Anugrah Mutiara
Kelas : 4EB25
NPM :
22213547
TUGAS 1.1: AKUNTANSI INTERNASIONAL
TUGAS 1.1: AKUNTANSI INTERNASIONAL
A.
Pengertian Akuntansi Internasional
Akuntansi
Internasional adalah alat untuk transaksi internasional, perbandingan prinsip
akuntansi antarnegara yang berbeda dan harmonisasi berbagai standar akuntansi
dalam bidang kewenangan pajak, auditing dan bidang akuntansi lainnya. Akuntansi
harus berkembang agar mampu memberikan informasi yang diperlukan dalam
pengambilan keputusan di perusahaan pada setiap perubahan lingkungan bisnis.
Sedangkan
menurut Iqbal, Meicher & Elmallah, 1997:18, pengertian akuntansi
internasional adalah akuntansi yang dilakukan untuk transaksi antar negara
dengan membandingkan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku di negara-negara
yang berlaianan dan mengharmonisasikan standar akuntansi di seluruh dunia.
Akuntansi
internasional adalah akuntansi yang mencakup semua perbedaan prinsip, metode
dan standar di semua negara, termasuk prinsip akuntansi (GAAP) yang ditetapkan
di tiap-tiap negara. Perbedaan akuntansi ini dikarenakan faktor perbedaan
geografis, politik, ekonomi, sosial, dan hukum. Maka dari itu, seorang akuntan
harus menguasai semua prinsip akuntansi yang berlaku di semua negara.
pendekatan akuntansi internasional menurut werich (belkaoui, 1985).
Perkembangan
sistem akuntansi ini didorong oleh pertumbuhan perdagangan internasional di
Italia Utara selama masa akhir abad pertengahan dan keinginan pemerintah untuk
menemukan cara dalam mengenakan pajak terhadap transaksi komersial. Pembukuan
ala Italia kemudian beralih ke Jerman untuk membantu para pedagang zaman Fugger
dan kelompok Hanseatik. Pada saat bersamaan filsuf bisnis Belanda mempertajam
cara menghitung pendapatan periodic dan pemerintah Perancis menerapkan
keseluruhan sistem dalam perencanaan dan akuntabilitas pemerintah.
Menurut
Choi dan Muller (1998; 1) Bahwa ada tiga kekuatan utama yang mendorong bidang
akuntansi internasional kedalam dimensi internasional yang terus tumbuh, yaitu
(1) faktor lingkungan, (2) Internasionalisasi dari disiplin akuntansi, dan (3)
Internasionalisasi dari profesi akuntansi.
Ada
beberapa hal yang menyatakan bahwa akuntansi internasional berbeda dengan yang
lainnya, Perbedaan studi akuntansi internasional adalah pada:
·
Pelaporan untuk MNC/MNE (Multi National
Corporation.
·
Batas negara
·
Pelaporan untuk pihak lain di negara
yang berbeda
·
Perpajakan Internasional
·
Transaksi Internasional
B.
Karakteristik Era Ekonomi Global:
1. Bisnis
internasional.
2. Hilangnya
batasan-batasan antar Negara era ekonomi global sering sulit untuk
mengindentifikasi Negara asal suatu produk atau perusahaan, hal ini terjadi
pada perusahaan multinasional.
3. Ketergantungan
pada perdagangan internasional.
C.
Pengaruh Trend Kebijakan Sektor Keuangan & Pasar Modal
Dalam
era globalisasi, dunia usaha dan masyarakat telah menjadi semakin kompleks
sehingga menuntut adanya perkembangan berbagai disiplin ilmu termasuk
Akuntansi. Akuntansi memegang peranan penting dalam ekonomi dan sosial karena
setiap pengambilan keputusan yang bersifat keuangan harus berdasarkan informasi
akuntansi. Keadaan ini menjadikan akuntansi sebagai suatu profesi yang sangat
dibutuhkan keberadaanya dalam lingkungan organisasi bisnis.
Perkembangan
dunia usaha semakin lama semakin cepat dan sangat bervariasi. Bidang-bidang
yang dahulu tidak di bayangkan sebagai sektor usaha sekarang menjadi sektor
besar. Bunga Bank yang tinggi mendorong orang mencari alternatif untuk memenuhi
kebutuhan permodalannya, persaingan antar perusahaan semakin meningkat dengan dibarengi
berbagai permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan di Indonesia. Dalam
menghadapi itu semua para pengelola perusahaan sangat membutuhkan informasi
akuntansi dalam rangka pengambilan keputusan. Akuntansi mengalami
perkembangan yang sangat pesat seiring dengan tumbuh dan berkembangnya bisnis
surat-surat berharga khususnya bisnis saham di pasar modal. Masyarakat Amerika
sudah mengenal bisnis tersebut sejak tahun 1900 (Belkaoui, 2007).
Dalam
bertransaksi, baik para investor maupun calon investor telah menggunakan
informasi keuangan perusahaan sebagai salah satu pedoman dalam membuat
prediksi-prediksi dan untuk mengambil keputusan bisnis, yaitu investasi dalam
surat-surat berharga, khususnya dalam saham. Perkembangan positif yang terjadi
terhadap bisnis saham di pasar modal Amerika juga menunjukkan bahwa kebutuhan
perusahaan akan modal juga meningkat seirama dengan perkembangan pasar.
Perkembangan ini sekaligus menunjukkan bahwa pasar modal memegang peranan
penting dalam perekonomian suatu negara khususnya Amerika pada era tersebut.
Disamping itu, juga berarti bahwa kebutuhan dan peran informasi akuntansi
menjadi semakin penting.
DAFTAR
PUSTAKA:
Buku teori akuntansi,
Sofyan Syafri Harahap, Edisi Revisi.
Muhamad Idrus,
et., all .akuntansi dan IFRS.